Dunia Kerja Makin Terbuka, Siapa Yang akan Bekerja Tulus Pasti Kelihatan Sosoknya Seperti....
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengingatkan para pejabat negara khususnya di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk bekerja sungguh-sungguh.
Meski kondisi ekonomi sedang turun dan situasi politik gaduh, dia yakin kerja pejabat yang tulus tetap akan dilihat masyarakat.
"Dunia makin terbuka, siapa bekerja dengan benar, dengan tulus, dan baik, pasti kelihatan (oleh rakyat)," ujar Susi saat berbicara di hadapan pegawai KKP di Jakarta, Jumat (11/12/2015).
Menurut dia, bukti kerja dengan sungguh-sungguh itu sudah terbukti di KKP. Saat ini, klaim dia, KKP memimpin dalam hal kinerja dibandingkan kementerian lainnya.
Menteri nyentrik asal Pangandaran Jawa Barat mengutip laporan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebut subsektor perikanan mengalami pertumbuhan sebesar 8,37 persen, lebih tinggi dibandingkan 7,17 persen pada kuartal II 2015. Padahal kata Susi, sektor lain sedang mengalami penurunan pertumbuhan.
"Perikanan memimpin bukan hanya popularitas tapi hasil kerja kita ikan tangkap makin banyak pertumbuhan 8,3 persen. Kalau kerja tidak bener saat globalsasi ekonomi melambat harusnya kita melambat," kata Susi.
Selain itu, dia juga meminta agar seluruh jajarannya baik di pusat maupun di daerah untuk menjadi pelayan masyakarat, bukan dilayani publik.
"Kita yang orang kecil bisa bikin keajaiban, orang yang lain turun 50 persen, kita naik 40 persen. Itu karena bekerja 9 jam, 14 jam, 20 jam sehari, sabtu minggu kadang kerja. Paling tidak berbagi kebahagiaan ke nelayan," ucap dia.
Meski kondisi ekonomi sedang turun dan situasi politik gaduh, dia yakin kerja pejabat yang tulus tetap akan dilihat masyarakat.
"Dunia makin terbuka, siapa bekerja dengan benar, dengan tulus, dan baik, pasti kelihatan (oleh rakyat)," ujar Susi saat berbicara di hadapan pegawai KKP di Jakarta, Jumat (11/12/2015).
Menurut dia, bukti kerja dengan sungguh-sungguh itu sudah terbukti di KKP. Saat ini, klaim dia, KKP memimpin dalam hal kinerja dibandingkan kementerian lainnya.
Menteri nyentrik asal Pangandaran Jawa Barat mengutip laporan Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebut subsektor perikanan mengalami pertumbuhan sebesar 8,37 persen, lebih tinggi dibandingkan 7,17 persen pada kuartal II 2015. Padahal kata Susi, sektor lain sedang mengalami penurunan pertumbuhan.
"Perikanan memimpin bukan hanya popularitas tapi hasil kerja kita ikan tangkap makin banyak pertumbuhan 8,3 persen. Kalau kerja tidak bener saat globalsasi ekonomi melambat harusnya kita melambat," kata Susi.
Selain itu, dia juga meminta agar seluruh jajarannya baik di pusat maupun di daerah untuk menjadi pelayan masyakarat, bukan dilayani publik.
"Kita yang orang kecil bisa bikin keajaiban, orang yang lain turun 50 persen, kita naik 40 persen. Itu karena bekerja 9 jam, 14 jam, 20 jam sehari, sabtu minggu kadang kerja. Paling tidak berbagi kebahagiaan ke nelayan," ucap dia.
0 comments:
Post a Comment